Breaking News
Loading...

Bisnis Online

05:05
Ketua Umum Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Daniel Tumiwa memprediksi prospek bisnis online pada 2014 akan tumbuh dua kali lipat. "Tetap baik, setiap bulannya akan tetap tumbuh dua kali lipat seperti sekarang ini," kata Daniel kepada Tempo kemarin. Menurut Daniel, bisnis online tidak akan terpengaruh gejolak ekonomi dari dalam maupun luar negeri. Masalah seperti kenaikan BI rate dan upah tenaga kerja yang membumbung dinilai tidak menyentuh bisnis modern ini. Berdasarkan survei terhadap 200 pelaku UKM Indonesia, rata-rata 29 persen dari pendapatan per tahun mereka datang dari aktivitas online. Pemanfaatan dunia online bagi UKM, kata Daniel, bisa dilakukan dengan website, jejaring sosial, atau yang lebih canggih lagi dengan memanfaatkan search engine optimization (SEO). UKM dianggap memiliki peran yang sangat penting dalam menopang pengembangan ekonomi di Indonesia. Diperkirakan terdapat lebih dari 55,2 juta unit UKM di Indonesia yang berkemampuan menyerap 101 juta tenaga kerja. Selain itu, UKM juga dinilai berpotensi untuk menyumbang Rp 4.303 triliun dari pendapatan domestik bruto (PDB) negara. Para pemilik UKM pun terbukti mampu mengatasi goncangan ekonomi dunia. Hal ini ditunjukkan dengan kemampuan mereka membayarkan utang kepada pihak perbankan yang cukup lancar. Bahkan, kredit macet (non performance low/NPL) hanya sekitar 2 hingga 2,5 persen
Newer Post
Previous
This is the last post.
 
Toggle Footer